Malaysia memiliki sederet lapangan golf bergengsi yang sering dipakai sebagai lokasi ajang kompetisi golf internasional. Salah satu lapangan golf bergengsi tersebut adalah Saujana Golf and Country Club.
Saujana Golf & Country Club Home of The Malaysia Open
Lapangan golf SGCC merupakan lapangan golf kelas dunia yang menjadi tuan rumah dari kompetisi Malaysia Open. Lapangan golf ini diprakarsai oleh Dr. Mahathir Mohamad pada tahun 1982. Awalnya lapangan ini diharapkan bisa menjadi lapangan golf yang mampu menarik para investor dan pengembang industri. Dengan tujuan inilah Saujana Golf and Country Club kemudian dibangun mulai dari tahun 1983 dan selesai pada 1986.
Didesain oleh firma arsitektur berbasis di California dan dipimpin oleh Ronald Fream, SGCC membentang sekitar 7024 yard dan terletak hanya sekitar 17 km saja dari Kuala Lumpur. SGCC tepatnya berlokasi di Saujana Resort Seksyen U2, 40150 Shah Alam, Selangor, Malaysia. Lapangan golf ini dibangun bersamaan dengan sebuah clubhouse, hotel mewah dan kompleks villa. Awalnya lapangan golf ini dikenal sebagai Golf Resort (M) Sdn Bhd. Kemudian namanya diubah pada 1985 sebagai Saujana Resort (M) Berhad dan menjadi perusahaan publik di tahun yang sama.
Terdiri dari Dua Tipe Lapangan Golf
Ronald Fream awalnya bertanggung jawab mendesain dan mengubah kawasan bekas perkebunan kelapa sawit menjadi lapangan golf berstandar internasional dengan pemandangan yang memukau. Lapangan Saujana Golf and Country Club menyediakan dua tantangan yakni The Palm Course dan Bunga Raya Course yang masing-masing terdiri dari 18 hole par 72.
The Palm Course
Lapangan golf The Palm Course dibangun di bekas perkebunan kelapa sawit dengan kontur yang tak rata. Anda bisa menyaksikan ciri khas dari lapangan golf ini yang berupa bunker berbagai ukuran serta pohon palem di sekitar fairway. Lanskap lapangan golf ini cukup bergelombang dengan hambatan air mulai muncul di antara 7 hole yang ada.
The Palm Course dikenal sebagai lapangan golf kelas dunia. Lapangan ini dikenal sebagai lapangan yang menguras tenaga sekaligus pikiran. Kontur lapangan yang miring dengan perubahan ketinggian yang tiba-tiba serta fairway yang bergelombang merupakan tantangan bagi para golfer profesional.
Berkat kontur lapangan yang menyulitkan tersebut, The Palm Course dijuluki sebagai “The Cobra”. Kesulitan ini begitu terasa ketika pukulan Anda meleset maka bolanya akan mudah sekali hilang di antara deretan pohon palem di sekitar fairway. Dari semua hole yang ada di The Palm Course, ke-9 hole awal adalah yang paling sulit, sementara ke-9 hole terakhir merupakan yang paling mudah. Saking sulitnya, lapangan ini mendapatkan julukan “hole tersulit di Malaysia” terutama ditujukan untuk hole kedua di 172-yard par 3.
The Bunga Raya Course
Bunga Raya Course memang bukan bintang dari SGCC, tapi lapangan golf ini cukup populer di kalangan golfer berkat layout dan usianya yang sudah tergolong tua. Bunga Raya Course memiliki julukan sebagai “The Crocodile”. Hal ini berkat fairway yang luas dan bergelombang, area air yang luas serta banyaknya semak-semak belukar yang memberikan sensasi kesegaran dan kebebasan.
Sekilas lapangan golf yang membentang 6450 yard (tee biru) dan 6819 (tee hitam) ini tampak biasa saja dan mudah ditaklukkan. Tapi jangan salah, Bunga Raya Course juga menawarkan tantangan yang membuat Anda menyesal telah menyepelekannya.
Bagi Anda pegolf pemula tetap bisa mencicipi serunya bermain di lapangan golf kelas internasional. Apalagi mencoba fasilitas yang disediakan oleh Saujana Golf and Country Club seperti caddy, penyewaan sepatu golf dan perlengkapan golf, driving range, spa, restoran, sauna, kolam renang, fitness center dan penyewaan mobil golf.
